Segmen skutik entry level dan premium kini semakin ramai. Setelah tertunda aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) beberapa waktu lalu, akhirnya Kymco kembali eksis dengan merilis Kymco GP125 sebagai wakil kelas pemula. Harga dari motor yang satu ini bisa dibilang sangat kompetitif, yaitu Rp 21,5 juta.
“Kymco menjadi merek nomor satu di Taiwan. Kami juga menjual cukup banyak unit di Eropa seperti Italia, Prancis, Spanyol dan lainnya. Produk Kymco diterima dengan baik di belahan dunia barat. Dan untuk Indonesia, tentu kami juga membawa sosok yang bakal disukai masyarakat,” ungkap Paul Lin, Presiden Direktur PT Smart Motor Indonesia, dalam seremoni peluncuran di Jakarta Selatan (11/7/2020).
Dengan desain Khas KYMCO tahun 2000 an, Kymco mencoba bernostalgia dengan banyak pengguna scooter Kymco pada saat itu.
Desain
Jika boleh jujur, apa yang ditawarkan memang menarik. GP 125, amunisi entry levelnya memiliki tampang tak biasa. Sama sekali memiliki nada berbeda dengan skutik Jepang kebanyakan, terutama komposisi fasad dan kaki-kaki. Styling-nya cukup mengingatkan Kymco Jetmatic Trend di awal 2000.
Tebeng depan berdesain brutal seperti paruh. Bagian ini juga sekaligus menjadi fender, atau kerap disebut “spakbor bego” seperti Trend. Namun, lampu utama diletakkan normal di dalam batok.
Kymco GP 125 membawa desain khas Taiwan. Berikut panel samping dan buritan gemuk, berhias stoplamp besar. Satu lagi hal esensial, ia mengenakan ban diameter 10 inci dengan lebar 3.50 depan belakang, sehingga tampak lucu.
“GP 125 memang didesain untuk mereka yang ingin tampil berbeda, khususnya para anak-anak muda. Harganya juga cukup kompetitif, Rp 21,5 juta OTR, karena sudah CKD. Dan sudah bisa dibeli, alias ready stock, khususnya area Jakarta dan beberapa kota dalam jaringan kami,” jelas Marwan, General Manager Marketing PT. Smart Motor Indonesia.
Kelengkapan Fitur
Fitur cukup menunjang. Area laci dilengkapi soket listrik untuk mengisi daya handphone. Semakin praktis lagi, Kymco menyajikan perangkat ini dalam tipe USB Port. Jadi tak perlu repot cari konektor lagi. Langsung bisa berfungsi.
Panel instrumennya sporty, dibingkai plastik silver. Tampilan informasi dipresentasikan lewat padual layar digital dan analog. Tapi memang, datanya standar. Hanya hal fundamental seperti speedometer, tachometer, waktu, jumlah bensin, serta odometer.
Sementara bagasi cukup lega, hanya saja sedikit terganggu tangki bensin berkapasitas 4,5 liter dan undakan kotak – untuk memberi ruang throttle body di baliknya. Kymco GP125, menggunakan turunan mesin dari Kymco Scooter Trend 125 yang dipasarkan pada era 2000-an. Jantung pacu 125 cc SOHC injeksi menjadi sumber tenaga. Diameter silinder dibuat sedikit overstroke (52,4 mm x 57,8 mm), agar relevan dengan kondisi stop and go. Catatan output kurang lebih sama dengan kompetitornya, Yamaha Freego. Memproduksi 8,7 Hp/8.500 rpm serta torsi 9,1 Nm/6.500 rpm.
Spesifikasi Kymco GP 125:
MESIN | |
Tipe Mesin | 125cc, SOHC, FI |
Diameter x Langkah | ø52,4 x 57,8mm |
Maks. Tenaga Mesin | 6,51 kW @8500rpm |
Maks. Torsi Mesin | 9,1 Nm @6500rpm |
Sistem Pendingin | Berpendingin Udara |
DIMENSI | |
Panjang | 1790 x 690 x 1100 mm |
Jarak ke Tanah | 105mm |
Berat Kosong | 106Kg |
Kapasitas Tangki Bahan Bakar | 4,5 liter |
RANGKA | |
Tipe Rangka | Underbone |
Suspensi Depan | Telescopic Fork |
Suspensi Belakang | Swing Arm |
Ban Depan | Tubeless 3.50-10 |
Ban Belakang | Tubeless 3.50-10 |
Rem Depan | Single Disc Brake |
Rem Belakang | Drum Brake |
Nah, itu saja yang dapat kami sampaikan pada pembahasan kali ini mengenai Review Motor Kymco GP125 kali ini semoga dapat menjadi referensi untuk mmembeli motor yang satu ini